Fiksi
[Novel Anak] Matahari Kecil -6
[Novel Anak] episode 6
Matahari Kecil
Oleh Ali Muakhir
(6)
Suara azan subuh membangunkan Ines dari impian indahnya.
Dia menggeliat, melemaskan otot-ototnya, lantas berdoa atas karunia-Nya yang
masih memberinya hidup hingga pagi ini.
Seperti biasa, usai mengambil airwudhu, dia membangunkan
anak-anak panti untuk shalat Subuh berjamaah. Seperti biasa pula, pagi-pagi
suasana panti sudah ramai bagai pasar anak-anak.
Kemudian, mereka menuju masjid untuk shalat Subuh dan
mengaji Al-Quran bersama Ustad Jafar dan Ustad Nasir, anak muda lulusan
pesantren di Jawa Timur. Mereka baru kembali ke panti setelah pukul enam untuk
bersiap-siap me-lakukan aktivitas seperti hari-hari biasanya.
"Ines! Sebentar!" tiba-tiba Ustad Jafar
memanggil Ines, yang paling akhir meninggalkan masjid.
Ines menoleh, "Iya, Kak?" katanya. Ines dan
anak-anak panti biasa memanggil kedua ustad itu dengan panggilan Kak Jafar dan
Kak Nasir, soalnya mereka masih sangat muda. Mereka masih kuliah. Ines kembali
duduk di depan kedua ustadnya.
"Ini, ada hadiah ulang tahun dari Kak Jafar dan Kak
Nasir," kata Ustad Jafar sambil mengangsurkan sebuah amplop. "Tidak
seberapa, tetapi insya Allah bermanfaat untuk Ines," lanjutnya.
Saking terkejutnya, Ines sampai tidak tahu harus berbuat
apa. Dia bengong seribu bahasa.
"In ..., Ines ...," Ustad Nasir menyadarkannya.
"E, i, i, iya ..., ma ... maaf," Ines salah
tingkah. Dia menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal. "Maksud
Ines," dia mulai mengusai diri, "terima kasih banyak, Kak,"
akhirnya kalimat itu keluar juga. Dia menerima amplop tersebut.
Ustad Jafar dan Ustad Nasir tersenyum,
"Sama-sama," ujar mereka hampir berbarengan.
Sebelum benar-benar meninggalkan masjid, Ines mengucapkan
terima kasih sekali lagi. Dia ingin bertanya, dari mana kedua ustad itu tahu
kalau kemarin dia ulang tahun dan bisa-bisanya member! hadiah. Akan tetapi, dia
ragu-ragu untuk menanyakannya. Akhirnya, dia membiar-kan pertanyaannya itu
ditelan pikirannya sendiri.
***
bersambung ke-7
Previous article
Next article
Belum ada Komentar
Posting Komentar
"Monggo, ditunggu komentarnya teman-teman. Terima kasih banyak"