Gadget
Konten Blog Lebih Cantik dan Lebih Kreatif dengan ASUSPRO B8230
DULU banget, zaman ngeblog masih
pakai Notebook yang prosesornya intel pentium, konten blogpost yang saya buat hanya
berupa tulisan, yang penting enak dibaca dan bermanfaat untuk pembaca, sama
sekali tak memperhatikan visual. Jika ada visual pun biasanya hanya foto yang dicomot
dari dokumen pribadi atau ambil dari Ceu Inet (alias Internet) tanpa
menghiraukan hak cipta.
Berbeda dengan zaman sekarang yang Notebook
saja prosesornya sudah Intel
Core i3/ Intel Core i5/ Intel Core i7 yang suport banget saat akan
mempercantik blogpost dengan bermacam-macam visual, sehingga tidak hanya
tulisan saja yang dipikirkan, tetapi juga visual. Bisa berupa foto, ilustrasi
vektor, infografis, dan video dengan berbagai macam jenis.
Bayangkan saja, intel Core i3 sudah mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit)
alias Graphics On-board dalam prosesornya. Kemampuan grafisnya sama dengan
Intel GMA pada chipset G45. Intel Core i3 juga menggunakan manufaktur hybrid,
inti processor dengan 32nm. Memory controller atau graphicsnya menggunakan
45nm.
Sementara, intel Core i5 pada inti
prosesornya sudah ditanam fungsi chipset Northbridge yang dikenal dengan nama
MCH pada Motherboardnya. Motherboard Core i5 menggunakan chipset Intel P55
sehingga mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8
PCI-E slot.
Sedang Intel Core i7 menjadi prosesor pertama dengan teknologi Nehalem,
teknologi yang menggantikan Intel Core yang memiliki kinerja super cepat.
Karena mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard.
Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path Interconnect) yang
lebih revolusioner.
Kesimpulannya, Intel i3, Intel Core
i5 maupun Core i7 merupakan prosesor yang sangat cepat, hemat energi, dan cocok
dipakai oleh siapapun yang membutuhkan performa PC yang tinggi. Kabar baiknya,
prosesor-prosesor tersebut sudah ditanam di Notebook Asus dengan berbagai model dan seri
terbarunya, salah satunya ASUSPRO B8230 yang menggunakan Intel Core i5 atau Intel
Core i7.
Jika sudah demikian, masih adakah
blogger yang malas mempercantik konten blogpostnya dengan visual? Masih adakah
alasan untuk mengabaikan visual dibanding tulisan seperti zaman awal-awal
ngeblog dulu?
Tahapan Membuat Konten Blogpost
Fasilitas yang sudah sedemikian
memudahkan mau tidak mau membuat saya terpacu dan terpicu untuk membuat konten
blogpost semakin cantik, menarik, dan kreatif sehingga memikat lebih banyak
pembaca. Ada beberapa ritual yang saya lakukan;
Pertama melakukan
riset. Riset dalam menulis blogpost buat saya sangat mutlak meski pun hanya
riset kecil-kecilan. Misalnya saja datang ke toko gedget saat akan mengulas
gedget tertentu. Sengaja mengeksporasi tempat wisata yang akan kita jadikan
sumber tulisan atau merasakan makanan yang akan kita ungkap rahasia
kelezatannya. Riset sangat penting supaya apa yang kita tampilkan dalam
blogpost tidak salah.
Saat saya ingin mengulas ASUSPRO
B8230, selain saya baca-baca info tentang gedget generasi terbaru dari Asus
tersebut melalui webnya, saya juga sengaja datang ke beberapa gerai resmi Asus
di Bandung Elektronik Center yang beralamat di Jalan Purnawarman No. 13-15
Bandung untuk melihat produk dan mendapat penjelasan detil produk secara
langsung. Sayang sekali, hingga saya menyelesaikan blogpost ini belum ada gerai
yang menjual ASUSPRO B8230.
Kedua mencari
ide yang paling unik. Konten blogpost semakin unik semakin menarik sehingga
membuat penasaran pembaca. Ide unik tidak harus yang luar biasa, ide yang
berbeda yang kira-kira tak terpikirkan blogger lain pun buat saya sudah unik.
Saya biasa bikin oret-oretan di buku
khusus atau menggunakan Software OneNote, software yang selalu setia membantu
saya saat ide bermunculan sementara kerjaan sedang banyak-banyaknya, hehehe.
Jadi sambil kerja atau sambil meeting
bikin oret-oretan di OneNote. Stttt, jangan bilang siapa-siapa. Ini rahasia.
Dari oret-oretan ini nanti akan
disaring, diolah, dipilah, dipilih, digabungkan, dibongkar, dipasang hingga
menemukan ide yang paling unik dan menarik yang akan dieksekusi menjadi artikel
blogpost.
Ketiga membuat
maping ide. Maping yang saya lakukan biasanya akan jadi dasar seluruh konten
yang akan dibuat dan ditampilkan dalam blogpost seperti tulisan, foto,
infografik, video, dan sebagainya.
Maping ide sebisa mungkin komplit
supaya tidak ada yang tertinggal satu pun. Jika perlu sudah dalm bentuk
ringkasan draf tulisan, jumlah foto dan foto apa saja yang akan ditampilkan, infografik
apa saja yang perlu dibuat serta berapa jumlahnya, dan video apa yang perlu
ditampilkan.
Biasanya untuk satu blogpost saya
akan cari minimal 10 foto dokumen pribadi, 5 foto atau gambar dari sumber yang
terpercaya dan open source (hanya sebagai tambahan jika diperlukan dan saya
tidak punya fotonya) atau beli jika memang harus beli, membuat 3 infografik, membuat 1 video, dan
mencari 1 video di youtube. Visual-visual ini sengaja saya kumpulkan walau
terkadang tidak dipakai semuanya.
Keempat
membuat list kebutuhan sofware atau aplikasi yang akan digunakan. Ini
kelihatannya sepele, tetapi buat saya sangat penting karena biasanya
mengerjakan semuanya secara bersamaan.
Software-software yang biasa saya
gunakan selain MS Word
2010 untuk merangkai
kata-kata supaya pembaca terpikat, saya juga menggunakan CorelDRAW X7 (64-Bit) untuk editing awal gambar, foto, dan
bikin infografik, menggunakan Adobe Photoshop CS6 (64-Bit) untuk editing akhir gambar, foto, dan infografik. Menggunakan
Adobe After Effects untuk edit video, kadang-kadang
menggunakan aplikasi Kine
Master di smartphone.
Kebayangkan, betapa banyak software
yang digunakan hanya untuk sebuah blogpost saja? Makanya perlu dibuat listnya
biar nggak lupa, hahaha.
Kelima menentukan deadline. Ini sangat penting mengingat ngeblog buat saya bukan lagi dilakukan sambil lalu, melainkan sudah menjadi aktivitas rutin seperti aktivitas kreatif lain yang memang sudah rutin dijalankan sehari-hari.
Kelima menentukan deadline. Ini sangat penting mengingat ngeblog buat saya bukan lagi dilakukan sambil lalu, melainkan sudah menjadi aktivitas rutin seperti aktivitas kreatif lain yang memang sudah rutin dijalankan sehari-hari.
Dengan deadline, saya bisa mengukur
waktu penulisan dan penggarapan visual blogpost yang sudah direncanakan, jadi
tidak bentrok dengan aktivitas lain yang kadang tidak bisa ditoleransi.
Contoh blogpost yang saya buat dengan cara kreatif di atas antara lain Wisata Jepang dan Pengalaman Servis yang keduanya diapreasiasi menjadi salah satu pemenang lomba. Terus video berikut ini;
Contoh blogpost yang saya buat dengan cara kreatif di atas antara lain Wisata Jepang dan Pengalaman Servis yang keduanya diapreasiasi menjadi salah satu pemenang lomba. Terus video berikut ini;
ASUSPRO B8230 yang Cerdas dan Tangkas
Saat ini saya menggunakan Notebook
yang prosesornya masih Intel Quad-core Xeon X3210/X3220 untuk membuat konten
blogpost. Perlu waktu kurang lebih satu minggu hingga 10 hari hanya untuk
membuat 1 konten blogpost saja. Bayangkan, betapa membuat Hayati makin lelah?
Saya bayangkan, seandainya saya buat
konten blogpost dengan ASUSPRO B8230 yang sudah menggunakan Intel Core i5 dan Intel
Core i7 pasti waktu yang saya butuhkan tidak lebih dari 3 hari. Mulai dari
riset, mencari ide, hingga pembuatan konten plus upload. Kok saya begitu yakin
dengan ASUSPRO B8230, sih? Iya dong, ini alasan saya yakin ASUSPRO B8230 akan
suport aktivitas kreatif saya.
1). ASUSPRO B8230 Menggunakan Window
10 Pro
Windows 10 Pro itu sudah versi final alias dirilis setelah versi beta
sehingga sistem operasinya lebih stabil, lebih nyaman, dan lebih mudah untuk
digunakan oleh siapapun. Kemudian, fitur-fiturnya lebih banyak dan lengkap sehingga sofware apa pun bisa
ditanam.
Fitur terbaru dalam Window 10 Pro
yang menarik adalah adanya Virtual Desktop, fitur
yang memungkinkan user untuk membuat lebih dari 1 buah desktop untuk tujuan dan
juga tema tertentu. Kita bisa memiliki
lebih dari 2 buah desktop dengan menggunakan fitur virtual desktop di Windows
10 Pro.
Desain GUI lebih baik dan menarik sehingga terlihat lebih lebih manis
dan simple. Ada update
gratis bagi pemilk
Genuine Windows 7 dan Windows 8 sehingga tidak perlu lagi beli Window 10 Pro.
Kita tinggal uplod di situs microsoft. Begitu pun saat akan mengganti Hardware, semua dimudahkan dan nggak pakai ribet.
2). ASUSPRO B8230 Gesit
Selain menggunakan Window 10 Pro, ASUSPRO
B8230 didukung Prosesor Intel® Core™, Intel HD Graphics, dan Memori 4GB, bisa
ditingkatkan hingga 20GB yang dilengkapi dengan prosesor dan kartu grafis
terbaru yakni Intel® Core™ i7-6500 Processor atau Intel® Core™ i5-6200.
Prosesor generasi keenam yang disebut dengan Intel Skylake.
Tahu nggak sih, kecepatan micro prosesornya
hingga mencapai 3,1GHz sehingga ASUSPRO B8230 larinya
kencang dan gesit. Selain itu hemat daya karena nilai TDP-nya rendah, yakni
hanya 15 watt. Selain itu, dengan rendahnya
konsumsi daya yang dibutuhkan, semakin rendah pula panas yang dihasilkan oleh
komponen saat notebook sedang digunakan.
Saat saya sedang membuat konten
blogpost dan membuka semua software yang saya butuhkan tidak sampai kehabisan
gaya karena terlalu lama menunggu semua software terbuka.
3). Baterai ASUSPRO B8230 Tahan Lama
Meski pun bentuknya kecil, Asuspro
B8230 ini menjadi istimewa karena baterainya tahan lama. Baterai B8230
merupakan baterai polimer
3-cells 49 Whrs, tahan
untuk menyalakan notebook seharian. Cocok kan, buat ngeblog yang kadang-kadang
bisa lupa waktu, hehe. Kalau bosan di rumah bisa pindah ke cafe, taman,
beranda, dan di mana pun yang nyaman untuk ngeblog karena batere siap on di
mana pun dan kapan pun.
4). Material ASUSPRO B8230 Premium
Percuma kan kalau notebook dengan
window 10 Pro, Intel Skylake, batere tahan lama tapi mudah tergores? Nah,
material yang digunakan ASUSPRO B8230 ini premium dan anti baret. Catat baik-baik,
anti baret. Layar dibuat dari karbon fiber, dan cover bahan metal yang mumpuni,
memakai ASUSPRO B8230 jadi terkesan berkelas dan elegan, hehehe.
Konon, ASUSPRO B8230 telah melewati
beragam tes pada saat proses pembuatan untuk menguji ketahanan dan kekuatannya.
Salah satu bagian dari Asuspro adalah Proven, yang mana berarti Asuspro sudah
terbukti mampu bekerja pada daerah (pabriknya menguji notebook ini di Gunung
Everest), daerah yang dinginnya ekstrem seperti di Kutub Selatan, dan di
pesawat luar angkasa.
Lebih gile lagi, ASUSPRO B8230 telah
lulus uji impact. Notebook ini saat sedang bekerja diuji coba dengan dibanting,
digancangkan, dan tes akustik dan ajibnya, doi tetap bekerja dengan baik.
5). Keyboard ASUSPRO B8230 Tahan Air
dan Ada Backlit
Nah, ini yang salah satu alasan saya
juga, Keyboard ASUSPRO B8230 Tahan Air. Sering banget kan kalau lagi nulis atau
ngeblog kita sambil ngopi ganteng atau minuman lain. Tidak jarang minuman
tumpah ruah di keyboard, akibatnya keyboard rusak dan harus ganti.
Keyboard B8230 sangat berbeda,
kayboardnya tahan air sehingga mau ada kopi tumpah, susu tumpah, atau minuman
lainnya pun tetep anteng. Kita cukup keringkan keyboard dengan hairdryer, dan
sang notebook tetap selamat.
Selain itu telah ditanam Backlit Keyboard sehingga kita bisa mengetik pada
saat minim cahaya. Jadi kalau malam-malam mau bikin artikel atau edit visual
tidak perlu menyalakan lampu yang terang benderang.
6). ASUSPRO B8230 Tidak Melelahkan
Mata
Ini bagian yang sangat penting,
mengingat pekerjaan kreatif seperti membuat kontren blogpost bisa dilakukan
berjam-jam di depan notebook. Tidak jarang terkadang mata lelah karena cahaya
dari layar notebook tidak bersahabat dengan mata.
Nah, serunya, dalam layar ASUSPRO
B8230 telah menggunakan LCD Anti Glare. Dengan LCD Anti Glare, cahaya yang keluar dari layar notebook bisa dikurangi
sehingga tidak silau, manfaatnya mata jadi tidak lelah. Kalau menulis di ruang
terbuka pun tak masalah karena layar masih bisa dilihat dengan jelas.
7). ASUSPRO B8230 Slim serta Ringan
Bagi saya yang suka bawa notebook
kalau jalan-jalan atau traveling pasti akan sangat terbantu dengan notebook
yang slim dan ringan. ASUSPRO B8230 sangat cocok dibawa bepergian karena selain
ukurannya hanya 31 x 21.5 x 1.29 cm (WxDxH), beratnya juga hanya 1.33 kg sudah termasuk batere. Kayak bawa air minum aja, kan?
Beneran nggak berat.
8). ASUSPRO B8230 Aman
TPM atau Trusted Platform Module,
yaitu model Secure Cryptoprocessor berbentuk chip yang ditanam di motherboard
suatu Notebook/PC. Biasanya ditanam di nootbook atau PC yang high end. Dengan mengaktifkan TPM ini,
seluruh data yang ada dalam notebook aman karena kita bisa membuat password. Apalagi
ditambah dengan password protection pada BIOS, HDD, dan Finger Print Reader,
notebook makin aman.
Nah, ASUSPRO B8230 sudah menggunakan
TPM, sehingga data yang ada di notebook akan aman, nyaman, tentram, adem ayem,
tanpa takut ada tangan jahil yang mengambilnya. Kecuali mungkin kalau terdelet
secara tidak sengaja.
Waduh, benaran jadi ingin pindah ke
lain hati untuk merebut ASUSPRO B8230, bukan apa-apa, selain supaya aktivitas
kreatif yang saya lakukan selama ini lancar juga supaya konten blog lebih cantik
dan lebih kreatif dengan ASUSPRO B8230.
@KreatorBuku
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog Asus yang diselenggarakan
oleh Blogger Perempuan Network dan Asus Indonesia.
Sumber visual:
1). Web resmi Asus
2). Edit Freepik.com
Previous article
Next article
Komplit josss
BalasHapusTerima kasih
HapusIbu2 kayak saya cuma bisa mengerutkan kening Krn bingung :-)
BalasHapusWaw pakai Adobe After Effects. Ini mah lepi nya harus yang Bagus banget yah. Kalau yg standarmah bisa ngehang. Heheee
BalasHapusini informasi yang bermanfaat
BalasHapusTerima kasih banyak Pak Dosen
BalasHapusGrafisnya keren kak...mantabbbb...😻😻😻
BalasHapusHehehe, apalagi kalau bikinnya pakai Asuspro B8230 ya, hehe.
HapusMakasih ya
Luar biasa infographisnya
BalasHapusMakacih masbroh ... masih belajar
Hapusajarin inpograpisnya kaka..
BalasHapushmm leptopku lagi ngadat, ikotan sakit deh :(
Sok atuh sini AsusPronya lempar sini kang :v
Hayuklah ... kalau udah sembuh banget yak kita halan-halan lagi
Hapuswow...ini laptop mumpuni banget, bikin ngiler, harganya berapa yaaa
BalasHapusHarganya 16-18jutaan Rani. Mantaf kan?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusSayang sekali gus saya kenal blog pas prossecor udah canggih, jadi ga punya cerita kaya gus. :D
BalasHapusHehehe, enak jamanmu yo Mas, hehehe. Ayooo ceritain Mas
HapusLengkap banget infonya, jadi pengen nyoba ASUS :D
BalasHapusSama dong, yu ah, nyoba ASUS
HapusIni asus keren layar nya bisa di puter 180 derajatkan yaaa ???
BalasHapusIya Kak, keren bingit ya
HapusASUS emang andalan banget ya kang Alee
BalasHapus--bukanbocahbiasa(dot)com--
Iya, pisan
HapusSaya juga pengguna laptop asus kang. pengennya sih upgrade ke i7 spy edit video gak lemot...
BalasHapusHayuk kang ganti
Hapuslaptop saya masih jadul nih. belum i7. haha. pengen segera ganti biar lebih canggih.
BalasHapusHayuk Mas, ganti, hehe
HapusMa Aliiiii, aku baru pertama loh mampir ke rumah mayamu ini, hehe..kebangetan (pake) banget kan ya :) Selamat juga ya mas, infografisnya lucu2 :)
BalasHapusHehehehe, kagak ape-ape
HapusKang ale sendiri yang membuat infografisnya? Keren
BalasHapusIya dunk, hehehe
Hapus